gedongbali.com
Memiliki hunian atau villa di Bali yang mempunyai ragam budaya dan berbagai tempat wisata merupakan sesuatu yang menggiurkan. Idealnya, tempat tinggal sementara ini dihuni saat akhir pekan atau ketika musim liburan. Biasanya villa dibangun di daerah dengan hawa sejuk, seperti pinggiran kota dan pegunungan bahkan pantai, dan dekat dengan tempat wisata.
Salah satu tuntutan dalam mendesain villa adalah bagaimana caranya memaksimalkan potensi pemandangan di luar untuk bisa dinikmati dari dalam. Anda dapat menggunakan jasa kontraktor rumah di Bali untuk membangun villa impian. Berikut ini 5 kriteria penting yang perlu diperhatikan untuk mendesain villa impian.
1. Padukan Desain Anda dengan Arsitektur Bali
Tidak ada salahnya jika ide yang anda punya digabungkan dengan gaya arsitektur Bali. Arsitektur Bali sangat dipengaruhi oleh ajaran hindu, mulai dari pengaturan letak gerbang, tata letak ruang, sampai detail ukiran. Ciri khas arsitektur bali adalah sebagai berikut:
Ada konsep harmonisasi dengan alam, terdapat halaman yang luas yang diperkuat dengan pemanfaatan material batu alam, ukiran kayu dan bambu.
Penerapan filosofi Tri Angga, yang diterjemahkan dengan zonasi ruangan antara ruang publik, semi publik, dan ruang pribadi.
Memiliki fondasi yang kokoh dan tembok penjaga. Tembok yang tinggi dipercaya dapat menangkal ilmu hitam dan roh jahat
Komunikasi dan konsultasikan ide anda dengan jasa kontraktor rumah di Bali untuk mewujudkan desain cantik dan mengetahui perkirakan budget yang perlu anda siapkan. Anda dapat googling atau langung mengunjungi gedongbali.com untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas.
2. Memiliki Estetika dan Fungsi Yang optimal
Bentuk bangunan, keharmonisan bangunan dengan lingkungan dan semua yang menyangkut nilai estetis memang perlu. Tetapi estetika tidak bisa sembarang atau asal terlihat indah saja. Bangunan harus memiliki karakter yang sesuai fungsi dan peranannya. Selain itu, sistem ventilasi, pencahayaan dan penempatan furniture dalam bangunan tersebut harus sesuai dan setiap bagian ruangan harus dapat dimanfaatkan secara optimal.
3. Mudah Dibersihkan
Bangunan dan Interior dengan bentuk yang terlalu rumit, seperti rooster, ukiran dan patern rumit lainnya lebih sulit dibersihkan. Banyak orang yang mempunyai villa tidak mau untuk membayar terlalu banyak hanya untuk jasa pembersihan bangunan. Bukan tidak baik menggunakan pola-pola rumit, tetapi sebaiknya disesuaikan penempatannya agar yang lebih mudah dijangkau ketika membersihkan.
4. Mudah dalam Maintenance
Dalam membuat desain villa, perlu diperhatikan juga bagaimana nanti agar mudah merawat bangunan tersebut jika ada masalah. Sebab, semakin lama digunakan beberapa elemen bangunan akan ada yang rusak. Seperti atap yang bocor, plafon yang rusak dan terdapat bercak, tile yang lepas, pipa AC bocor, dll. Agar villa atau rumah hunian anda dapat terkondisi kembali dengan baik, anda dapat memakai jasa renovasi rumah di Bali atau jasa renovasi villa di Bali.
5. Awet dan Tahan Lama
Selain bentuk dan tampilannya yang menarik, bangunan juga harus tahan terhadap waktu. Sifat-sifat dasar material perlu diketahui dan digunakan dengan bijak. Penggunaan batu ekspos dapat terkena resiko berlumut dan berkerak, kayu juga dapat busuk dan dimakan rayap, menggunakan metal juga dapat mengakibatkan karat.
Kita harus memikirkan cara untuk membuat material yang kita pakai lebih tahan lama. Kalau sudah terlanjur, anda bisa menghubungi jasa renovasi rumah di Bali atau jasa renovasi villa di Bali untuk mengganti atau menyiasati material tersebut agar lebih tahan lama.
Inilah penjelasan mengenai kriteria yang perlu diperhatikan dalam mendesain villa. Jika berniat untuk membangun villa baik untuk digunakan sendiri atau disewakan, pastikan anda mendapatkan jasa kontraktor yang berpengalaman dan terpercaya agar hasil yang anda dapat sepadan dengan dana yang anda keluarkan.
Baca Juga :